RANGKUMAN
’’ BAHASA INDONESIA ’’
Membaca dan memahami berbagi teks
nonsastra (biografi, artikel, berita, iklan, table/diagram, bagan, grafik,
peta, denah), berbagai karya sastra (puisi, antologi puisi, cerpen, buku
kumpulan cerpen, cerita anak, buku cerita anak, novel remaja, novel angkatan
20-30an, dan drama)
MEMBACA
Gagasan Utama dan Kalimat
Gagasan utama atau
ide pokok merupakan pernyataan yang menjadi inti pembahasan. Gagasan utama
terdapat pada kalimat utama dalam setiap paragraph. Letaknya biasanya terdapat
pada awal atau akhir paragraf. Ada juga gagasan utama yang aterletak di tengah
paragraf bila paragraf tersebut termasuk paragraf deskripsi. Bila paragrafnya
berupa paragraf campuran, gagasan utamanya ada di awal dan akhir paragraf. Ciri
khusus kalimat utama adalah memiliki makna paling umum di antara kalimat –
kalimat ;ain yang terdapat pada paragraf yang sama.
Contoh 1:
Rumah tempat
tinggalku sangat menyenangkan. Aku beserta kakak dan adik-adikku mearasa
tenteram bila berada di rumah. kami bisa berdiskusi, bercengkerama, dan kadang
bersenda gurau tentang berbagai hal. Teman-temanku juga merasa betah bila
belajar di rumahku. Tempatnya memang nyaman, jauh dari kebisingan suara mobil
dan tetangganya ramah.
Kalimat Utama :
Rumah utama tinggalku
sangat menyenangkan.
Gagasan utama :
Factor-faktor yang
menyebabkan rumahku menyenangkan.
Contoh 2:
Dalam kehidupannya,lebah
mempunyai system pembagian kerja yang yang baik, ratu lebih menghasilkan telur
2.000 sampai 3.000 butir setiap hari. Seekor ratu lebah juga bertugas
melahirkan calon ratu. Oleh lebah pekerja, lebah calon ratu ini dibawa ke dalam
suatu ruangan. Lalu, ruangan ini dimasukkan cairan kuning (royal jelly). Lebah
pekerja juga bertugas mengangkut sari madu, serta mengumpulkan zat perekat yang
biasanya didapat dari pucuk pohon. Lebah pekerja dibantu lebah jantan dalam
menyelesaikan tugasnya. Secara khusus, lebah jantan bertugas mencari
tempat-tempat yang banyak mengandung sari madu. Dengan tarian lebah, lebah
jantan memberi tanda kepada lebah lain ketika menemukan suatu tempat yang
mengandung banyak sari madu.
Kalimat Utama :
Dalam kehidupannya,
lebah mempunyai system pembagian kerja yang baik.
Gagasan Utama :
Sistem pembagian
kerja lebih.
Contoh 3 :
Pendidikan nasional
harus mampu menjamin pemerataan kesemoatan pendidikan, peningkatan mutu dan
relevansi, serta efesiensi menajemen pendidikan. Pemerataaan kesempatan pendidikan
diwujudkan dalam program wajib belajar 12 tahun. Peningkatan mutu pendidikan
diarahkan untuk meningkatkan kualitas manusia Indonesia seutuhnya melaui
olahhati, olahpikir, olahrasa, dan olahraga agar memiliki daya saing dalam
menghadapi tantangan global. Peningkatan relevansi pendidikan dimaksudkan untuk
menghasilkan lulusan yang sesuai dengan tuntutan kebutuhan berbasis potensi
sumber daya alam Indonesia.
Kalimat Utama :
Pendidikan nasional
harus mampu menjamin pemerataan kesempatan pendidikan, peningkatan mutu dan
relevansi, serta efisiansi menajemen pendidikan.
Gagasan Utama :
Penjamin pendidikan
nasional.
Pola Penyajian Berita
Berita adalah laporan
suatu peristiwa/kejadian yang factual, penting, dan menarik bagi sebagian besar
pembaca serta menyangkut kepentingan mereka. Sebuah berita seharusnya berisi what, who, where, when, why, dan how.
Mengandung unsur
berita lengkap,
5W +1H. Misalnya :
Tentara Irak, kemarin. Melakukan pengeboman
di bagian tengah kota Teheran menggunakan pesawat Phantom yanfg menewaskan tiga
penduduk sipil, sebagai balasan terhadap serangan Iran, dua hari sebelumnya.
5W + 1H
·
What
/apa ? : Pengeboman
·
Who/siapa? : tentara Irak
·
Where/dimana? :di bagian tengah kota Teheran
·
When/kapan? : kemarin
·
Why/mengapa? : pembalasan terhadap serangan Iran
·
How
/bagaimana?: menewaskan tiga penduduk sipil
Berikut
contoh lain berita dengan teras tak lengkap.
Sekitar
satu juta guru di Indonesia hanya mendapatkan gaji Rp. 200.000 per bulan.
Begitulah penjelasan Sulistyo, ketua Umum Persatuan Guru Republik Indonesia.
“Guru-guru tersebut adalah guru honorer atau non pegawai negeri sipil
(non-PNS),” imbuhnya. Oleh karena itu, persatuan Guru Republik Indonesia atau
PGRI mengusulkan kepada pemerintah agar standar minimal gaji guru, khususnya
non-PNS. Ditetapkan sebesar Rp. 3,2 juta pe rbulan.
Isi
berita :
Penentuan
isi berita didasarkan pada unsur-unsur berita yang mangacu pada
5W + IH.Berita tersebut dapat diuraikan
sebagai berikut :
·
Apa ? :gaji guru
(tentang kondisi gaji guru sekarang)
·
siapa ? :
Sulistyo, ketua PGRI
(Dituturkan oleh ketua PGRI , Sulistyo)
·
Bagaimana ? : mengusulkan penetapan gaji guru
(PGRI mengusulkan agar gaji guru menjadi
Rp. 3.2 juta per bulan.)
1. Mengidentifikasi Isi teks Biografi dan
Iklan
Biografi
adalah suatu kisah atau keterangan tentang kehidupan seseorang yang bersumber
pada subjek rekaan (nonfiksi / kisah nyata). Ada dua hal yang dapat
dikembangkan menjadi soal dalam teks biografi, yaitu keistimewaan dan keteladanan.
Keistimewaan merupakan hal-hal yang dimiliki oleh tokoh dalam biografi
kehidupannya, keteladanan merupakan sikap-sikap terpuji yang tergambar dalam
biografi dan patut diteladani oleh pembaca.
Contoh biografi :
Chairil
Anwar (lahir di Medan, Sumatera Utara, 26 Juli 1922 – meninggal di Jakarta, 28
April 1949 pada umur 26 tahun) atau dikenal sebagai “ Si Binatang Jalang” (dari
karyanya yang berjudul “Aku”) adalah penyair terkemuka Indonesia. Ia adalah
tipe pemuda yang gemar belajar dan membaca bersama Asrul Sani dan Rivai Apin,
ia dinobatkan oleh H.B Jassin sebagai pelopor Angkatan’45 dan puisi modern
Indonesia.
Contoh keistimewaan :
Chairil
Anwar dinobatkan sebagai pelopor angkatan’ 45 dan puisi modern Indonesia
Contoh keteladanan :
Chairil
Anwar adalah tipe pemuda yang gemar belajar dan membaca.
Iklan
adalah rangkaian teks atau gambar atau keduanya yang dibuat dengan kalimat
semenarik mungkin agar yang membacanya terpengaruh untuk membeli. Umumnya,
iklan bersifat persuasive dan sugestif. Jenis iklan bermacam-macam, misalnya
iklan produk, iklan baris pada Koran, atau iklan lamaran kerja.
Contoh iklan :
Promosi
habis-habisa ! dapatkan segera modern Bramstocker hanya dengan harga Rp.
254.000 ! dengan kecepatan 7,2 Mbps , kamu bisa memperoleh akses supercepat !
Tunggu apa lagi? Ayo, Buruan dapatkan modern Bramstocker di toko terdekat !
2. Fakta dan Pendapat
Fakta
merupakan pernyataan yang tak terbantah lagi kebenarannnya. Benar terjadi dan
bersifat objektif. Kalimat yang ditulis berdasarkan kenyataan peristiwa,
suasana yang benar-benar terjadi.
Pendapat
atau opini adalah kebenarannya bersifat subjektif.
Pendapat memiliki ciri-ciri yang biasabya ditandai kata-kata seperti, mungkin,
bisa jadi, sangat,tidak mungkin, sebaikanya, dan lain-lain yang merujuk kepada
subjektivitas seseorang.
Contoh kalimat fakta :
a. Pusat
pelaporan dan analisis transaksi keuangan (PPATK) menemukan sebuah rekening
anak sekolah
b. Temuan
PPATK tentang rekening diusut penegak hukum.
Contoh kalimat pendapat :
a. Tidak
mungkin seseorang pelajar yang masih menimba ilmu dan bekerja bisa memiliki
rekening sampai rekening sampai miliaran rupiah
b. Peristiwa
ini sangat mengherankan dan perlu dipertanyakan
c. Sebaiknya,
hal itu diselidiki lebih detail.
3. Penentuan Simpulan
Kesimpulan
atau simpulan merupakan pernyataan berisi fakta, pendapat, atau alasan
pendukung mengenai tanggapan terhadap objek
Contoh :
Pengguna
jasa angkutan udara dan laut di Balikpapan , Kalimantan Timur. Menuju Ujung
pandang dan Surabaya pada musim liburan Juni-Juli 2011 mencapai puluhan ribu
orang. Seluruh penerbangan dan pelayaran menuju Surabaya penuh dan pesanan
tiket melonjak dari hari biasa.
Kesimpulan :
Pesanan
tiket jasa angkutan melonjak pada musim libur sekolah.
1 Mengidentifikasi Isi Bagan, Grafik,
Tabel dan Denah
Penentuan
isi bagan/grafik/tabel dapat berupa peryataan, penjelasan, dan simpulan isi
bagan/grafik/table tersebut. Untuk menentukan isi bagan, grafik, atau tabel,
dapat dilakukan dengan cara memahami fakta dan data yang terdapat dalam
bagan/grafik/tabel tersebut.
Penentuan
simpulan dapat dilakukan dengan menghubungkan seluruh fakta dan data yang
terdapat pada bagan/grafik/tabel tersebut dalam bentuk pernyataan menyeluruh
berupa pendapat akhir seluruh isi. Sementara itu, denah merupakan gambar yang
menunjukkan letak kota jalan, bangunan dan sebagainya.
a.
Penentuan
pernyataan , pertanyaan, dan simpulan tabel
Jumlah Penduduk Tahun 2012
Kecamatan
|
Penduduk
|
||
L
|
P
|
Jumlah
|
|
Malaka
Barat
|
27.662
|
26.034
|
53.696
|
Rinhat
|
6.686
|
6.334
|
13.020
|
Malaka
Tengah
|
14.255
|
17.732
|
31.987
|
Sasita
Mean
|
8.642
|
11.439
|
20.081
|
Malaka
Timur
|
18.662
|
16.808
|
35.470
|
Pernyataan
yang terdapat pada table tersebut antara lain penduduk Malaka Barat berjumlah
53.696 orang
Pertanyaan
yang sesuai dengan tabel tersebut antara lain berapa jumlah penduduk laki-laki
pada kecamatan Malaka Tenga
Simpulan
tabel tersebut adalah jumlah penduduk antar kecamatan bervariasi tidak sama.
1. Mengidentifikasi Unsur Intrinsik Puisi
Puisi
sebagai suatu karya sastra bukan mengomunikasikan informasi, melainkan persepsi
tentang kehidupan. Puisi dibangun dengan unsur – unsur berikut
a.
Tema
dan makna
Tema merupakan sesuatu yang menjadi pokok
permasalahan bagi penyair. Untuk memahami puisi, kita hendaknya membaca puisi
tersebut berulang-ulang. Pengungkapan dalam puisi yang acuan maknanya bersifat
indrawi disebut citraan. Ada beberapa citraan yang digunakan para penyair
berdasarkan pencitraan indranya terhadap objek. Berikut ini jenis citraan dan contohnya
dalam puisi.
1)
Citraan
perasa
Betapa
dinginnya air sungai
Dinginnya
! dinginnya !
2)
Citraan visual
Hai,
anak!
Jangan
bersandar pula di pohon
3)
Citraan gerak
Di
luar angin berputar-putar
Si
anak meraba punggung dan tengkuknya, Matanya bergejolak dan giginya
bergemeletuk
4)
Citraan
pendengaran
Sebuah
bel kecil bergenricik di jendela. Di bulan Juni
Berkeliling
sepi
b.
Rasa
Rasa
adalah sikap penyair terhadap pokok permasalahan yang dikandung dalam puisi.
Rasa merupakan dunia emosional yang terdapat dalam puisi. Hubungan penyair
terhadap permasalahan tercermin dalam suasana puisi. Sikap ini akan menumbuhkan
kesan tertentu, antara lain haru, murung, ceria, heroic, dan putus asa.
c. Nada
Nada
merupakan sikap penyair terhadap pembaca.
d.
Amanat,
tujuan, dan maksud
Amanat adalah sesuatu yang menjadi tujuan
sang penyair atu efek tertentu yang didambakan penyair.
Mengidentifikasi Unsur intrinsik Prosa
Prosa
adalah karangan bebas (tidak terikat oleh aturan seperti yang terdapat dalam
puisi). Jenis prosa yang popular adalah novel dan cerpen.
Novel
adalah karangan prosa yang mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang
dengan orang-orang di sekelilingnya dengan menonjolkan watak dan sifat setiap
pelaku.
Prosa
dibangun oleh dua unsur penting, yaitu unsure intrinsic dan unsur ekstrinsik.
Unsure intrinsik dan unsur ekstrinsik merupakan unsur dalam membangun cerita.
·
Amanat
Amanat adalah pesan moral dan nilai kebaikan yang
disampaikan pengarang kepada pembaca melalui cerita yang dibuatnya.
·
Penokohan
Tokoh adalah individu rekaan yang mengalami
peristiwa di dalam cerita. Penokohan adalah penyajian watak tokoh dan
penciptaan citra di dalam cerita.
·
Alur
Adalah unsur dengan wujud jalinan peristiwa
yang memperlihatjab kepaduan (koherensi) tertentu. Latar diwujudkan oleh
hubungan sebab-akibat, tokoh, tema, atau ketiganya.
·
Latar
Latar adalah unsur dalam suatu cerita yang
menunjukan tempat,suasana, dan waktu peristiwa – peristiwa dalam cerita itu
berlangsung. Latar ada 3 macam, yaitu latar geografis, latar waktu, dan latar
social. Latar geografis adalah hal – hal yang berkaitan dengan tempat kejadian
dalam cerita. Latar waktu adalah hal-hal yang berkaitan dengan masalah-masalah
historis. Waktu menggambarkan kapan peristiwa itu terjadi. latar sosial adalah
latar yang berhubungan dengan kehidupan kemasyarakatan
·
Sudut
pandang
Sudut pandang dapat diartikan sebagai posisi
pengerang terhadap peristiwa-peristiwa
di dalam cerita. Ada empat tipe sudut pandang, yaitu sudut pandang orang
pertama sentral, sudut pandang orang pertama sebagai pembantu, sudut pandang
orang ketiga serba tahu, dan sudut pandang orang ketiga terbatas.
·
Gaya
bahasa
Gaya bahasa adalah cara mengungkapkan pikiran
atau perasaan melalui bahaasa yang unik dan biasanya berbeda-beda tiap penulis.
·
Dan
tema.
Tema adlah gagasan, ide, atau pikiran utama yang
digunakan sebagai dasar menuliskan cerita.
Unsur
ekstrinsik merupakan unsur yang berada di luar prosa, tetapi mempengaruhi
bentuk karya tersebut (factor social ekonomi, social budaya, agama, dan tata
nilai yang dianut masyarakat)
1. Mengidentifikasi Unsur Intrinsik Puisi
Puisi
sebagai suatu karya sastra bukan mengomunikasikan informasi, melainkan persepsi
tentang kehidupan. Puisi dibangun dengan unsur – unsur berikut
a.
Tema
dan makna
Tema merupakan sesuatu yang menjadi pokok
permasalahan bagi penyair. Untuk memahami puisi, kita hendaknya membaca puisi
tersebut berulang-ulang. Pengungkapan dalam puisi yang acuan maknanya bersifat
indrawi disebut citraan. Ada beberapa citraan yang digunakan para penyair
berdasarkan pencitraan indranya terhadap objek. Berikut ini jenis citraan dan contohnya
dalam puisi.
1)
Citraan
perasa
Betapa
dinginnya air sungai
Dinginnya
! dinginnya !
2)
Citraan visual
Hai,
anak!
Jangan
bersandar pula di pohon
3)
Citraan gerak
Di
luar angin berputar-putar
Si
anak meraba punggung dan tengkuknya, Matanya bergejolak dan giginya
bergemeletuk
4)
Citraan
pendengaran
Sebuah
bel kecil bergenricik di jendela. Di bulan Juni
Berkeliling
sepi
b.
Rasa
Rasa
adalah sikap penyair terhadap pokok permasalahan yang dikandung dalam puisi.
Rasa merupakan dunia emosional yang terdapat dalam puisi. Hubungan penyair
terhadap permasalahan tercermin dalam suasana puisi. Sikap ini akan menumbuhkan
kesan tertentu, antara lain haru, murung, ceria, heroic, dan putus asa.
c. Nada
Nada
merupakan sikap penyair terhadap pembaca.
d.
Amanat,
tujuan, dan maksud
Amanat adalah sesuatu yang menjadi tujuan
sang penyair atu efek tertentu yang didambakan penyair.
2. Mengidentifikasi Unsur intrinsik Prosa
Prosa
adalah karangan bebas (tidak terikat oleh aturan seperti yang terdapat dalam
puisi). Jenis prosa yang popular adalah novel dan cerpen.
Novel
adalah karangan prosa yang mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang
dengan orang-orang di sekelilingnya dengan menonjolkan watak dan sifat setiap
pelaku.
Prosa
dibangun oleh dua unsur penting, yaitu unsure intrinsic dan unsur ekstrinsik.
Unsure intrinsik dan unsur ekstrinsik merupakan unsur dalam membangun cerita.
·
Amanat
Amanat adalah pesan moral dan nilai kebaikan yang
disampaikan pengarang kepada pembaca melalui cerita yang dibuatnya.
·
Penokohan
Tokoh adalah individu rekaan yang mengalami
peristiwa di dalam cerita. Penokohan adalah penyajian watak tokoh dan
penciptaan citra di dalam cerita.
·
Alur
Adalah unsur dengan wujud jalinan peristiwa
yang memperlihatjab kepaduan (koherensi) tertentu. Latar diwujudkan oleh
hubungan sebab-akibat, tokoh, tema, atau ketiganya.
·
Latar
Latar adalah unsur dalam suatu cerita yang
menunjukan tempat,suasana, dan waktu peristiwa – peristiwa dalam cerita itu
berlangsung. Latar ada 3 macam, yaitu latar geografis, latar waktu, dan latar
social. Latar geografis adalah hal – hal yang berkaitan dengan tempat kejadian
dalam cerita. Latar waktu adalah hal-hal yang berkaitan dengan masalah-masalah
historis. Waktu menggambarkan kapan peristiwa itu terjadi. latar sosial adalah
latar yang berhubungan dengan kehidupan kemasyarakatan
·
Sudut
pandang
Sudut pandang dapat diartikan sebagai posisi
pengerang terhadap peristiwa-peristiwa
di dalam cerita. Ada empat tipe sudut pandang, yaitu sudut pandang orang
pertama sentral, sudut pandang orang pertama sebagai pembantu, sudut pandang
orang ketiga serba tahu, dan sudut pandang orang ketiga terbatas.
·
Gaya
bahasa
Gaya bahasa adalah cara mengungkapkan pikiran
atau perasaan melalui bahaasa yang unik dan biasanya berbeda-beda tiap penulis.
·
Dan
tema.
Tema adlah gagasan, ide, atau pikiran utama yang
digunakan sebagai dasar menuliskan cerita.
Unsur
ekstrinsik merupakan unsur yang berada di luar prosa, tetapi mempengaruhi
bentuk karya tersebut (factor social ekonomi, social budaya, agama, dan tata
nilai yang dianut masyarakat)
1. Mengidentifikasi Unsur Instrinsik Drama
Drama
adalah suatu karya sastra yang bertujuan menggambarkan kehidupan dengan
menampilkan pertikaian / konflik dan emosi lewat lakon (gesture) dan dialog.
Drama dapat juga diartikan sebgai ragam sastra dalam bentuk dialog yang dibuat
untuk pertunjukkan di atas pentas. Drama pun memiliki unsure intrinsik. Berikut
unsur-unsur yang dimaksud.
·
Tokoh
·
Alur
·
Latar
1. Menulis dan
menyunting teks nonsastra dengan menggunakan kosakata yang bervariasi dan
efektif dalam bentuk buku harian, surat pribadi, surat dinas, narasi dan pesan
singkat, laporan, pengumuman, petunjuk, rangkuman, teks, berita, slogan/poster,
iklan resensi dan kerangan, surat pembaca, teks pidato,dan karya ilmiah,
menulis teks sastra, dalam bentuk puisi, pantun, dongeng, cerpen, dan drama.
MENULIS
1. Menuliskan
Pengalaman pada Buku Harian sesuai dengan Ilustrasi
Buku harian adalah media yang digunakan untuk
mencatat peristiwa-peristiwa yang kamu alami, waktu, tempat kejadian, dan
peristiwa ditulis secara runtut. Buku harian merupakan tempat mengungkapkan
curahan pikiran dan perasaan. Bahasa dalam buku harian menggunakan ragam tidak
resmi/informal.
Contoh :
Sabtu, 17 Februari 2013
Ketika pulang ke Nganjuk, dalam bus jurusan
Kediri – Nganjuk ada seorang anak laki-laki kecil. Kurang lebih usianya 10
tahun. Anak itu sedang menjajakan korang. Ketika tak ada seorang pun di dalam
bus yang mau membeli korannya, tiba-tiba ia menangis di depanku sambil berkata
bahwa sejak pagi belum satu pun Koran yang laku, yah ….terpaksa, meskipun sudah
langganan Koran di rumah, aku belis juga.
Sessampainya di rumah, aku ceritakan kepada
kakakku. Eh….ternyata kakakku juga mengalami peristiwa yang sama. Aksi menangis
itu ternyata hanya trik belaka!
2.
Menentukan
Isi Pesan Singkat Sesuai dengan Ilustrasi
Memo adalah kependekan dari memorandum yang
berarti bentuk komunikasi berisi saran, arahan, atau penerangan. Isi memo bisa
berupa perintah, pernyataan, pemberian imformasi, dan lain-lain. Memo biasanya
ditulis dalam bentuk yang lebih sederhana.
Ilustrasi :
Bapak Yordan akan menerima penghargaan dari
Dinas Kebersihan atas kedisiplinannya menjalankan tugas sebagai sopir angkutan
sampah yang akan diadakan pada
Hari :
Rabu
Tanggal
: 8 Agustus 2014
Pukul :
10.00 WIB
Tempat :
gedung serba guna
Kelimat memo :
Harap saudara satang untuk menerima
penghargaan, Rabu, 8 Agustus 2013 pukul 10.00 di gedung serba guna.
3.
Laporan
Teks laporan berdasarkan data-data rinci
suatu objek. Dalam soal ujian, menulis laporan dikatagorikan menulis terbatas,
yaitu melengkapi, menyusun, dan menentukan berdasarkan konteks.
4.
Pengumuman
Pengumuman adalah sebuah pemberitahuan kepada
khalayak umum tentang suatu hal. Pada umumnya pengumuman dipasang di surat
kabar, papan pengumuman, dan tempat – tempat yang strategis, jenis bahasa yang
digunakan dalam pengumuman pun beragam, dapt berisi formal dan non formal.
5.
Resensi
Resensi adalah pertimbangan, ujian, ulasan,
telah sebuah buku tertentu. Tujuan dari resensi adalah memberitahukan kepada
masyarakat umum. Adapun hal-hal yang diulas dalam resensi buku adalah identitas
buku, isi buku, kelebihan buku,
kekurangan buku, dan saran untuk buku tersebut.
6.
Melengkapi
Surat Pribadi yang Rumpang
Surat pribadi adalah surat yang dibuat oleh
seseorang yang isinya menyangkut kepentingan pribadi. Komposisi surat pribadi
berupa pembuka, isi, dan penutup. Bahasa yag digunakan adalah ragam bahasa
bebas yang sangat mungkin bersifa pribadi., jika soal berupa melengkapi,
penentuan jawabannya hanya menghubungkan kalimat sebelum dan sesudahnya sesuai
konteks dan konsep surat.
7.
Melengkapi
bagian surat resmi yang rumpang
Surat dinas atau surat resmi ialah segala
komunikasi tertulis yang menyangkut kepentingan tugas dan kegiatan dinas instansi.
Surat Diana merupakan salah satu komunikasi kedinasan yang sangat penting dalam
pengelolaan administrasi.bagian surat terdiri atas kepala surat, tanggal,
nomor, lampiran, dan hal atau perihal, alamat tujuan, salam pembuka, isi surat,
salam penutup, pengirim surat, tembusan, dan inisial.
8.
Menulis
Rangkuman
Rangkuman dapat diartikan sebagai hasil
merangkum atau meringkas suatu tulisan atau pembicaraan menjadi suatu uraian
yang lebih singkat. Rangkuman sering disebut juga ringkasan, Ikhtisar juga
merupakan bentuk ringkas dari suatu uraian dari suatu uraian atau pembicaraan.
9.
Menulis
Teks Berita sesuai konteks.
a. Pengertian
Berita
Berita adalah laporan tentang suatu kejadian
yang baru atu keterangan yang terbaru tentang suatu peristiwa. Berita berupa
fakta yang menarik perhatian atau gagasan yang perlu disampaikan kepada
khalayak melalui media masa.
Unsur-unsur yang mempengaruhi suatu fakta
atau gagasan sehingga dapat dijadikan berita adalah :
1).
Kepentingan (significance), yaitu kejadian yang dapat mempengaruhi orang
banyak atau kejadian yang punya dampak terhadap kehidupan para pembaca.
2).
Besar (magnitude), yaitu kejadian yang memiliki nilai tinggi bagi kehidupan
orang banyak atau kejadian – kejadian yang dapat digabungkan dalam rangka
menarik pembaca.
3). Waktu (timeless), yaitu kejadian yang
menyangkut hal-hal yang baru terjadi atau baru ditemukan.
4). Dekat
(proximity), yaitu kejadian yang dekat bagi pembaca. Kedekatan ini bisa
bersifat geografis ataupun emosional.
5). Tenar
/ popular, luar biasa (prominence), menyangkut hal-hal yang terkenal atau
sangat terkenal oleh pembaca.
6). Menyentuh
rasa manusiawi (human interest), yaitu kejadian yang memberikan sentuhan
perasaan bagi para pembaca, kejadian yang menyangkut orang biasa dalam situasi
luar biasa atau orang besar dalam situasi biasa.
Bahasa berita adalah bahasa yang sederhana,
tidak bercampur baur dengan kata-kata asing, dan kata-kata yang kurang atau
tidak dipahami pembaca. Selain itu dalam bahasa berita hindarilah pemakaian
kalimat terbalik (inversi) dan kata-kata penat (bertele-tele).
b.
Syarat-syarat
berita
Syarat
berita yang baik :
1. Harus
benar, harus sesuai fakta dengan bukti – bukti yang konkret
2. Sederhana
3. Singkat
4. Jelas
5. Hidup
c.
Bagian
berita
Berita mempunyai bagian-bagian dalam
susunannya, yaitu headline, dateline, lead dan body.
10. Menentukan slogan sesuai konteks
Slogan atau motto adalah frasa yang dipakai
pada konteks politik, komersial, agama, dan lainnya sebagai ekspresi sebuah
idea tau tujuan. Bentuk slogan bervariasi, dari yang tertulis dan terlihat,
sampai yang diucap dan yang vulgar. Dalam soal ujian, ilustrasi harus memenuhi
konteks yang sesuai slogan.slogan memiliki cirri fisik yang khas, yaitu
memiliki rima dan pesannya tidak langsung (puitis).
Contoh slogan :
Menyelesaikan masalah tanpa masalah
Kebersihan Jakarta tanggung jawab kita
Inovasi tiada henti
Satu untuk semua
11. Menulis iklan sesuai konteks
Dalam KBBI tertulis bahwa iklan baris
merupakan iklan kecil (singkat) yang terdiri atas beberapa baris saha dalam
sebuah kolom. Iklan baris memiliki cirri khusus, yaitu terdapat banyak
singkatan-singkatan tersebut memiliki karakter yang sama meskipun belum ada
persepakatan antarpengirim iklan.
Komponen yang terdapat dalam iklan baris
adalah benda yang diiklankan, pengiklan, alamat, dan telepon yang dihubungi.
12. Menyusun Kalimat petunjuk melakukan
sesuatu
Petunjuk dapat diartikan sesuatu (tanda,
isyarat) untuk menunjukkan atau memberi tahu, petunjuk melakukan sesuatu dapat
diartikan ketentuan member arah atau bimbingan bagaimana sesuatu harus
dilakukan. Dalam soal bahasa Indonesia, petunjuk melakukan sesuatu ditandai
dengan kepaduan informasi dan runtut. Agar informasi padu dan runtut,
diperlukan penanda bahasa, yaitu kata penghubung, kata ganti (orang atau
tunjuk), dan kata acuan.
13. Menulis Teks Pidato
Pidato adalah suatu ucapan dengan susunan
yang baik untuk disampakan kepada orang banyak, unsur-unsur pidato adalah
pembukaan dengan salam pembuka dan pendahuluan yang sedikit menggambarkan isi;
isi atau meteri pidato secara sistematis: maksud, tujuan, sasaran, rencana,
langkah, dan penutup (kesimpulan, harapan, pesan, salam penutup)
Dalam soal bahasa Indonesia, yang termasuk
menulis pidato adalah melengkapi, menyusun, atu menentukan suatu konteks.
14. Dalam Rumusan Masalah Karya Ilmiah Saran
Karya Ilmiah / Daftar Pustaka.
Karya ilmiah merupakan bentuk tulisan yang
menyajikan data-data yang dianalisis berdasarkan teori-teori tertentu. Beberapa
contoh karya tulis yang berkembang di kalangan siswa adalah artikel dalam surat
kabar dan laporan siswa tentang suatu penelitian sederhana. Sistematika karya
tulis mencakup pendahuluan, isi, dan penutup.
15. Menyunting kalimat, Ejaan/Tanda Baca,
dan Pilihan Kata
Menyunting adalah menyiapkan naskah siap
cetak atau siap terbit dengan memperhatikan segi sistematika penyajian, isi dan
bahasa (menyangkut ejaan, diksi, dan struktur kalimat). Dalam soal ujian sering
dijumpai bentuk menyunting berupa memperbaiki, menghilangkan, mengganti, dan
menambahkan.
16. Melengkapi Pantun
Pantun merupakan salah satu jenis puisi lama
yang sangat luas dikenal dalam bahasa nusantara. Lazimnya pantun terdiri atas
empat larik (atau empat baris bila dituliskan). Setiap baris terdiri atas 8-12
suku kata, bersajak akhir dengan pola a-b-a-b dan a-a-a-a (tidak boleh a-a-b-b,
atau a-b-b-a.). pantun pada mulanya merupakan sastra lisan, namun sekarang
dijumpai juga pantun yang tertulis. Ciri pantun yang lain adalah bentuknya
terdiri atas dua bagian : sampiran dan isi.
17. Melengkapi Puisi
Diksi merupakan pilihan kata yang tepat dan
selaras (dalam penggunaannya) untuk mengungkapkan gagasan sehingga diperoleh
efek tertentu.
Majas merupakan cara melukiskan sesuatu yang
lain. Majas disebut juga kiasan. Dalam puisi, majas yang sering digunakan
penyair antara lain metafora, simile, metonimia, hiperbola dan personifikasi. Metafora
merupakan pengungkapan berupa perbandingan analogis dengan menghilangkan kata
seperti layaknya, bagaikan, dan sebagainya. Contoh : waspadalah terhadap lintah
darat. Smile merupakan pengungkapan dengan perbandingan eksplisit yang
dinyatakan dengan kata depan dan penghubung, seperti layaknya, bagaikan,
umpama, ibarat, bak, bagaikan. Contoh : kau umpama air, aku bagai minyaknya :
bagaikan Qais dan Laila yang dimabuk cinta, berkorban apa saja. lalu, ada
metonimia yang merupakan pengungkapan berupa penggunaan nama benda yang lain
yang menjadi merek, ciri khas, atau atribut. Hiperbola merupakan pengungkapan
yang melebih-lebihkan kenyataan sehingga kenyataan tersebut menjadi tidak masuk
akal. Personifikasi adalah pengungkapan yang menggunakan perilaku manusia yang
diberikan kepada sesuatu yang bukan manusia. Dalam melengkapi puisi, majas
tidak berdiri sendiri. Majas digunakan tidak hanya sebagai pemanis, tetapi
menyatu dengan larik yang lain menjadi satu kesatuan makna utuh dari sebuah
puisi.
18. Melengkapi Naskah Drama
Melengkapi naskah drama termasuk kegiatan
menulis terbatan. Kita perlu memperhatikan unsur-unsur yang melingkupinya,
perlu di perhatikan kaidah penulisan kaidah penulisan naskah drama. Unsur
intrinsic yang dimaksud adalah tokoh / penokohan, alur, tema, dan latar. Dalam
hal menulis terbatas bentuk melengkapi, kita perlu memperhatikan dialog sebelum
dan sesudahnya serta petunjuk lakuan (gesture) yang ada.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar